Oleh karena adanya hal yang mendesak dan kritikal, demi keberlangsungan Pancoran Tennis Club, maka Ketua menyampaikan Dekrit.
Dekrit Ketua Pancoran Tennis Club
Menindak-lanjuti dinamika yang terjadi di klub, maka berikut adalah keputusan ketua Pancoran Tennis Club:
1. Mengembalikan hak Lapangan Nakertrans kepada “pemilik hak awal”, yaitu mereka yang melakukan pencarian dan pembookingan lapangan di awal (Eddo, Acan, Zaki dan Wildan). Dengan demikian Pancoran Tennis Club resmi tidak memiliki lapangan.
2. Menerapkan peraturan baru terkait; Keanggotaan, WA group dan Kepengurusan.
3. Membubarkan keanggotaan (termasuk me-remove WA grup member) dan melakukan registrasi ulang menggunakan peraturan yang baru.
Isi dekrit ini berlaku efektif per 1 November 2016.
Lebih lengkap tentang peraturan baru dapat dilihat di link berikut:
https://pancorantennisclub.org/peraturan/
Dengan adanya dekrit tersebut, ada beberapa hal yang berubah:
- Pembentukan Dewan Penasehat
- Sistem keanggotan baru.
- Ketua Pengurus dipilih oleh Dewan Penasehat.
- Anggota pengurus dipilih oleh ketua.
- Pengenalan peraturan baru baik keanggotaan, kepengurusan, pelatihan dan juga norma dan etika whatsapp group.
- Dan lainnya. Lebih lengkap dapat dibaca di link Peraturan di atas.
Semoga dengan peraturan baru, kebersamaan Pancoran Tennis Club akan lebih erat dan seluruh anggota akan merasakan motto fun and play.
Tetap semangat!