Seperti yang telah dijadwalkan sebelumnya, Turnamen Internal 2 atau yang kini telah memiliki nama baru RG – Grand Slam Internal PTC 2017 sukses digelar hari ini. Dimulai dari pukul 15.00 dan selesai pukul 18.00 yang berisi 8 pertandingan dari babak Qualifikasi hingga Final.
Penentuan pasangan
Pendaftaran dibuka 2 pekan yang lalu dan diikuti oleh hampir seluruh anggota Pancoran Tennis Club. Partai yang dipertandingkan pada turnamen ini hanya Double dan pemilihan pasangan ditentukan oleh aturan yang dibuat oleh pengurus yaitu:
- Ranking delapan besar dari hasil perolehan poin turnamen sebelumnya tidak boleh saling berpasangan.
- Pemain yang pada turnamen sebelumnya telah berpasangan, tidak diperbolehkan untuk berpasangan lagi.
- Penentuan pasangan dilakukan dengan undian.
Ada 18 pemain yang mendaftar dan berikut adalah hasil undian penentuan pasangan:
- Zayyin – Ali
- Hari – Fahmi
- Panji – Hakim
- Eddo – Pairunan
- Acan – Bagus
- Adi – Dyo
- Zaki – Erwin
- Guntoro – Taufiq
- Khusni – Didik
Seeded
Langkah berikutnya adalah menentukan Seeded untuk Drawing. Seeded ditentukan berdasarkan jumlah poin pemain yang berpasangan. Dan berikut adalah urutan Seeded berdasarkan poin turnamen sebelumnya:
- Zayyin – Ali (140 + 10 = 150)
- Zaki – Erwin (80 + 0 = 80)
- Eddo – Pairungan (80 + 0 = 80)
- Acan – Bagus (45 + 10 = 55)
Drawing
Selanjutnya Drawing peserta.
Dikarena jumlah peserta yang mendaftar ada 9 pasangan, maka agak sedikit sulit untuk menentukan bagan yang pas. Dan sebagai solusi, 2 pasang harus mengikuti babak Qualifikasi untuk memperebutkan 1 slot di babak penyisihan.
Berikut adalah hasil Drawing:
Guntoro – Taufiq vs Khusni Didik
Pertandingan pembuka adalah Guntoro – Taufiq vs Khusni Didik. Ini adalah pertandingan Qualifikasi untuk memperebutkan 1 slot di babak penyisihan. Pertandingan yang dimulai tepat waktu pukul 15.00 ini dipimpin oleh wasit Eddo. Pertandingan akhirnya dimenangkan oleh pasangan Khusni – Didik dengan score 6-4.
Dengan demikian, Khusni – Didik berhak menempati slot terakhir pada babak penyisihan.
Babak Penyisihan
Zayyin – Ali vs Hari – Fahmi
Pertandingan kedua dilaksanakan pukul 15.30 dan merupakan pertandingan pertama babak penyisihan. Pertandingan ini memainkan Seeded 1 (unggulan pertama) Zayyin – Ali yang memiliki total poin 150 melawan Hari – Fahmi yang memiliki total poin 55 (memiliki poin yang sama dengan unggulan ke-4). Pertandingan dipimpin oleh wasit Pairunan.
Tim penantang (Hari – Fahmi) akhirnya mampu mengalahkan unggulan pertama dengan score tipis 6-5 melalui beberapa Deuce pada game terakhir.
Acan – Bagus vs Adi Dyo
Pada pertandingan ketiga, Adi – Dyo menantang unggulan ke-4, Acan – Bagus yang memiliki total poin 55 (unggulan 4 memiliki total poin yang sama dengan pasangan Hari – Fahmi). Pertandingan ini dilaksanakan di Lapangan A berbarengan dengan pertandingan kedua yang dilaksanakan di Lapangan B. Pertandingan dipimpin wasit Taufiq.
Tim penantang (Adi – Dyo) akhirnya mampu menaklukkan unggulan 4 dengan score tipis 6-5 melalui Duece beberapa kali pada game terakhir.
Panji – Hakim vs Eddo Pairungan
Pertandingan keempat atau pertandingan penyisihan yang ketiga adalah Panji – Hakim yang menantang Unggulan 3, Eddo – Pairungan yang memiliki poin 80 (memiliki score yang sama dengan unggulan 2). Pertandingan dipimpin oleh wasit Hari.
Tim unggulan (Eddo – Pairungan) akhirnya mampu mempertahankan supremesinya dengan mengalahkan Panji – Hakim dengan score 6-1.
Zaki – Erwin vs Khusni Didik
Pertandingan babak penyisihan terakhir memainkan pasangan unggulan 2, Zaki – Erwin yang memiliki total score 80 (sama dengan tim unggulan 3) vs tim yang baru saja memenangkan babak Qualifikasi, Khusni – Didik. Pertandingan dipimpin oleh wasit Zayyin.
Tim penantang cukup ulet namun harus mengakui keunggulan Zaki – Erwin. Tim unggulan 2 akhirnya melenggang menuju babak Semi Final.
Semi Final
Hari – Fahmi vs Eddo – Pairunan
Pertandingan pertama babak semi final memainkan pasangan unggulan 3 Eddo – Pairunan melawan Hari – Fahmi. Pertandingan dipimpin oleh wasit Ali.
Pertandingan akhirnya dimenangkan oleh pasangan non unggulan (meski memiliki poin yang sama dengan unggulan ke-4) Hari-Fahmi dengan score 6-0.
Zaki – Erwin vs Adi Dyo
Di waktu yang sama, di lapangan B, dipertandingkan pertandingan babak semi final lainnya yang memainkan pasangan unggulan ke-2, Zaki-Erwin melawan Adi-Dyo. Pertandingan dipimpin oleh wasit Guntoro.
Tim unggulan mampu mematahkan perlawanan Adi – Dyo dengan score 6-1.
Final
Hari – Fahmi vs Zaki Erwin
Setelah melalui serangkaian pertandingan yang cukup melelahkan, akhirnya dipertandingkan partai final yang mempertemukan Hari – Fahmi melawan Zaki-Erwin. Pertandingan dipimpin oleh wasit Eddo yang dibantu oleh 2 hakim garis Taufiq dan Pairunan.
Pertandingan sangat seru dan cukup memakan waktu. Bahkan lampu lapangan harus dinyalakan untuk membantu penerangan karena hari sudah mulai gelap. Pertandingan juga harus jeda sesaat ketika azan Magrib berkumandang.
Akhirnya, melalui perjuangan yang luar biasa, pasangan Hari – Fahmi mampu mengalahkan Zaki – Erwin dengan score 6-3.
Winner of RG – Grand Slam Internal PTC 2017
Dengan demikian, pasangan Hari – Fahmi dinyatakan sebagai pemenang turnamen RG – Grand Slam Internal PTC 2017!
Pemenang berhak atas hadiah bebas iuran bulanan selama 1 bulan + masing-masing pemain mendapatkan 2 grip yang disponsori oleh Eddo Tennis Stations.
Sedangkan untuk runner up mendapatkan masing-masing pemain 1 grip.
Tapi..
Siapapun pemenangnya, apapun hasilnya, tetap semangat! Let’s Play and Fun!
Lebih banyak photo-photo kegiatan klik disini.
Pancoran Tennis Club – Jakarta